Wah, Korupsi Era SBY Jauh Lebih Parah Dibanding Zaman Soeharto

RMOL. Praktek korupsi pada pemerintahan SBY-Boediono jauh lebih parah dibanding era Orde Baru.

"Pada zaman Orde Baru korupsi lebih terkendali, terkontrol. Maksudnya pelan-pelan, merata, dan terus-menerus. Sekarang menyebar kemana-mana (daerah) dan dilakukan terang-terangan," kata Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW), Danang Widoyoko, dalam diskusi dengan tema KKN dari Rezim ke Rezim di Rumah Perubahan Jalan Gajah Mada, Jakarta (Senin, 6/6)

Kata Danang, pola korupsi waktu Suharto berkuasa sangat tinggi, namun diimbangi tren perkembangan perekonomian yang tinggi juga. Hal ini memunculkan kesan baik di mata masyarakat. Saat itu, TNI, birokrasi, partai, pengusaha, dan kroni-kroni Suharto turut ambil bagian merampok uang negara sehingga praktek korupsi seperti waralaba atau franchise.

Sedangkan pada era reformasi, terutama dua kali masa pemerintahan SBY, korupsi dilakukan secara besar-besaran hingga ke daerah-daerah. Tindak pidana korupsi juga merambah institusi-institusi penegak hukum

"SBY waktunya sangat pendek, lima tahun, sehingga korupsinya besar-besaran. Semua orang ingin menjadi waralaba korupsi," tegas Danang.

"Jumlah kasus korupsi mencapai ratusan, tapi yang mampu ditangani hanya puluhan saja. Orang menganggap, tertangkap tangan melakukan korupsi karena kurang beruntung saja," demikian Danang. [yan]

Source : detik
Comments
0 Comments

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...